Para penerima IISMA (Indonesian International Student Mobility Awards) di University of Auckland mengadakan acara spesial pada 18 Agustus 2024. Acara ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada komunitas lokal di Auckland. Acara tersebut berlangsung di Te Tirohanga O Te Tōangaroa. Kami memulainya dengan donasi makanan ke tempat penampungan tunawisma di Kota Auckland, dilanjutkan dengan acara budaya yang disebut “Symphony of Independence: Merdeka Cafe.” Acara ini menyajikan makanan, camilan, dan minuman khas Indonesia secara gratis, serta permainan tradisional dan suvenir.

Tujuan utama kami adalah untuk memberikan manfaat bagi komunitas lokal, memperkenalkan budaya Indonesia, dan menciptakan rasa kebersamaan dan kemerdekaan bersama teman-teman kami di Auckland. Acara ini berjalan dengan sangat baik, menarik lebih dari 60 peserta dari berbagai negara, termasuk mahasiswa dari Massey University, AUT, dan universitas lainnya. Pertukaran budaya ini memberikan kesempatan bagi para peserta untuk belajar tentang warisan budaya Indonesia, terutama maknanya dalam perayaan hari-hari nasional seperti Hari Kemerdekaan, Hari Batik, dan Hari Pahlawan.

Salah satu peserta, Nico, seorang mahasiswa di University of Auckland, mengungkapkan kegembiraannya tentang acara tersebut dengan mengatakan, “100 dari 10! Makanannya luar biasa! Suasananya… luar biasa! Tidak ada catatan, banyak kesenangan, banyak energi positif. Terima kasih banyak!” Dia juga memberikan ucapan terima kasih khusus, menunjukkan betapa dia menghargai usaha kami semua dalam membuat acara ini menyenangkan bagi semua orang.

Program IISMA, yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, telah memberi kami kesempatan untuk mendapatkan pengalaman global. Melalui acara ini, kami dapat berbagi cerita mengenai kultur dan warisan Indonesia. Acara ini tidak hanya menjadi perayaan kekayaan budaya Indonesia tetapi juga kesempatan untuk mempererat hubungan antara mahasiswa Indonesia dan teman-teman internasional kami. Kami berharap acara ini memberikan dampak positif bagi komunitas lokal dan membantu teman-teman kami dari berbagai latar belakang untuk lebih mengenal budaya Indonesia.***