Semarang – Commcup merupakan bagian acara Commweek yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi FISIP Undip. Di Tahun 2020 Commcup mengangkat tema “When Distance Separate Us, We Can Still Have Fun”. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang mengusung konsep pertandingan futsal antar SMA di Semarang, tahun 2020 ini Commcup mengusung konsep turnamen e-sport. Hal ini dikarenakan pandemi sehingga panitia Commcup mau tidak mau harus mengubah rancangan acara yang sesuai dengan situasi yang memungkinkan.

Menurut penjelasan Adam, Ketua Commcup 2020, Commcup memiliki persiapan yang cukup panjang. Bahkan persiapannya sudah dilakukan sejak satu bulan setelah Commcup 2019 usai. Namun hal yang sudah dirancang menjadi sia-sia karena wabah Covid-19 di Indonesia. Pada bulan Juni, para panitia menyusun rancangan yang baru dimana kegiatan bisa dilaksanakan secara online.

“Dikarenakan ada pandemi COVID-19, membuat kami pindah haluan dan memutuskan untuk merubah konsep Commcup menjadi event turnamen e-sports di sekitar bulan Juni 2020. Acaranya sendiri pun berlangsung dari tanggal 26 sampai 29 Oktober” papar Adam,(11/12).

Target audiens Commcup pun yang awalnya siswa SMA di Semarang berubah menjadi seluruh pemain e-sport di Indonesia, terutama pemain Mobile Legend dan PUBG Mobile. Meskipun begitu, Commcup tetap memiliki banyak peserta yang turut berpartisipasi. Commcup menyediakan slot sebanyak 25 tim per cabang perlombaan.

Commcup sendiri bertujuan untuk menjadi wadah minat serta bakat para peserta yang mengikutinya. Selain itu, dengan tema turnamen e-sport yang diangkat, panitia Commcup ingin mematahkan anggapan negatif terkait game online.

“Tujuan Commcup 2020 ini adalah wadah bagi para pemain e-sports di Indonesia dalam mengembangkan bakat dan minat mereka. Selain itu kami juga ingin memecahkan stigma negatif mengenai game online itu sendiri” ujar Adam.

Dalam pelaksanaannya sendiri, panitia Commcup memiliki beberapa kendala. Salah satunya adalah minimnya pengetahuan panitia Commcup tentang e-sport. Maka dari itu, panitia Commcup memutuskan untuk menggandeng Diponegoro E-sports Community (DEC) demi kelancaran acara Commcup.

“Panitia Commcup sendiri hanya sedikit yang memiliki basic pengetahuan mengenai e-sport, maka dari itu kami menggaet Diponegoro E-sports Community (DEC) untuk bekerja sama membantu kelancaran acara Commcup ini” jelas Adam.

Adam sendiri sebagai Ketua Commcup tahun 2020 menyampaikan harapannya agar kedepannya Commcup dapat terus menjadi acara yang sukses dan membanggakan. Dia juga berharap nama Commcup terlebih Commweek menjadi nama yang dikenal oleh banyak orang dan dinantikan kehadirannya.

“Harapan untuk kedepannya adalah semoga dapat terus menjadi event yang sukses, meriah dan membanggakan. Semoga nama Commcup dan terlebih lagi nama Commweek sendiri dapat  dikenal dan kehadirannya selalu ditunggu-tunggu oleh semua orang” tutup Adam.

Penulis : Sekar Ajeng Rengganis